Andil Pastor Yulius Subandi, Pr dalam Pemekaran Paroki Santo Yosef Adalah Hal Yang Sangat Berharga Bagi Umat Katolik Karangan
Fr. Yulius Subandi, Pr |
KARANGAN - Kedatangan para petinggi OSJ kemarin sungguh semarak. Antusiasme umat dalam mengikuti rangkaian acara tidak surut walaupun hujan tak henti-hentinya mengguyur Karangan.
Setelah Perayaan Ekaristi, dengan dipandu oleh Bapak Montini, diperdengarkan kata sambutan dari para Pastor OSJ, Pastor Pimpinan Paroki, dan perwakilan dari Umat.
Pastor Dori, OSJ, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kebaikan para umat selama ini yang memberikan mereka tempat selama menantikan peresmian Paroki baru.
Sebagai salah satu imam senior OSJ yang hampir setahun ini melayani umat Karangan, Pastor Eliodoro Tubesa, OSJ (Pastor Dori) bersama Pastor Ray Sales, OSJ (Pastor Ray) dan Bruder Yusef Bartolomeus Cancio, OSJ (Bruder Bart), adalah misionaris pertama yang datang dan memberikan pelayanan kepada umat Karangan. Tentu saja nama mereka akan tercatat di dalam sejarah pelayanan OSJ di Karangan.
Bapak Montini bahkan sempat bercanda, agar umat Karangan bersedia menyiapkan tempat peristirahatan terakhir bagi Pastor yang pernah bertugas di Nigeria ini. Maksudnya adalah agar Pastor Dori menetap saja di Karangan dan jangan pindah-pindah lagi. Tentu saja kejadian ini membuat banyak umat yang terawa, bahkan Pastor Dori sendiri sambil tertawa kecil sambil tampak berbisik kepada kedua rekannya Pastor Jayson dan Pastor Jorge seperti sedang menterjemahkan apa yang sedang disampaikan oleh Bapak Montini tersebut.
Tak lupa pula, sebagai perwakilan dari umat, Bapak Romanus Rusdi, menyampaikan banyak terima kasih kepada seluruh umat yang selama ini telah aktif berpartisipasi dalam usaha pemekaran Paroki ini. "Tidak ada yang menyangka Gereja ini akan seperti ini sekarang. Mulai dari mencari cerucuk bersama-sama sampai pada akhirnya kita memiliki Gereja Baru seperti ini", kata bapak Romanus.
Perwakilan umat Katolik Karangan, Bapak Romanus Rusdi (paling kiri), sedang memberikan kata sambutan |
Dalam sambutannya, Pastor Yulius Subandi, Pr, selaku pimpinan Paroki Santo Petrus dan Paulus, Menjalin, menyampaikan banyak hal mengenai perkembangan Gereja selama ia bertugas menjadi seorang Imam diosesan di wilayah Keuskupan Agung Pontianak.
Pastor yang sudah menjalani kehidupan imamat selama tiga belas tahun ini turut memberi andil yang luar biasa dalam usaha pemekaran Paroki Karangan. Bahkan dalam sambutannya, beliau menceritakan awal mula bagaimana Gereja baru yang ada sekarang bisa berdiri.
Walaupun nantinya Karangan dan wilayah sekitarnya akan memiliki paroki baru, namun andil yang telah diberikan oleh Pastor Subandi selama ini adalah sesuatu yang sangat berharga. Terima kasih Pastor Subandi. (SK)
No comments